Pages

Wednesday 18 April 2012

Astronomi

planet dalam tata surya
     

       Astronomi, berasal dari kata Yunani untuk hukum bintang, yaitu studi ilmiah dari semua obyek di luar dunia kita. Itu juga merupakan proses dimana kita berusaha untuk memahami hukum-hukum fisika dan asal-usul alam semesta kita.

  • Nicolaus Copernicus (1473 - 1543): Dia adalah seorang dokter Polandia dan pengacara di sektor perdagangan, tetapi sekarang dianggap sebagai bapak dari model heliosentris saat tata surya.

  • Tycho Brahe (1546 - 1601): Seorang bangsawan Denmark, Tycho merancang instrumen yang dibangun dari kekuatan yang lebih besar dan resolusi dari apa yang telah disusun sebelumnya. Dia menggunakan instrumen ini untuk memetakan posisi planet-planet dan benda-benda langit lainnya dengan ketelitian tinggi, banyak juga menepispengertian umum mengenai gerakan planet dan bintang.

  • Johannes Kepler (1571 - 1630): Seorang murid Tycho, Kepler melanjutkan penelitian Tycho, dan dari data-data tersebut ia menemukan tiga hukum gerakan planet:
  1. Planet bergerak dalam orbit elips dengan Matahari menjadi salah satu fokus elips.
  2. Kecepatan orbit sebuah planet bervariasi sehingga garis yang menghubungkan Matahari dan planet akan menyapu di daerah yang sama dalam interval waktu yang sama.
  3. Perioda kuadrat suatu planet berbanding dengan pangkat tiga jarak rata-ratanya dari Matahari.
  • Isaac Newton (1642 - 1727): Dianggap salah satu pemikir ilmiah terbesar sepanjang masa, Newton tidak hanya menyimpulkan hukum gravitasi, tetapi menciptakan matematika untuk jenis baru (kalkulus) yang digunakan untuk menggambarkan teorinya. Penemuannya dan teori-teorinya didikte arah ilmu pengetahuan lebih dari 200 tahun, dan benar-benar mengantar kita dalam era astronomi modern.

Berikut ada beberapa materi dari bapak Denny Darmawan yang mungkin dapat menambah sedikit materi astronomy kawan-kawan :)
Silahkan diunduh....


             ................. ^^

No comments:

Post a Comment